2023-11-28
Tindakan Untuk Mengurangi Tingkat Kegagalan Silinder Hidraulik
Dimensi segel selama pemasangan: Sebelum pemasangan, segel memiliki empat dimensi yang perlu diperhatikan: diameter bagian dalam segel&39;akar, diameter luar segel'akar, diameter dalam bibir, dan diameter luar bibir.
Dimensi segel saat dipasang dan tidak dioperasikan: Ketika segel dipasang di alur tetapi belum mengalami kondisi kerja, ukuran alur tetap tidak berubah. Namun, dimensi segelnya berubah. Diameter luar segel&39Akar menjadi sama dengan diameter luar alur, sedangkan diameter bibir bagian dalam sesuai dengan diameter batang piston. Diameter bagian dalam segel&39Akarnya ditentukan oleh jarak bebas antara seal dan batang piston ditambah diameter batang piston.
Perilaku segel selama pengoperasian dan pemberian tekanan: Ketika silinder hidrolik mulai bekerja dan diberi tekanan, segel &39Bibir dalam dan luar bersentuhan dengan dinding dalam dan luar dan bergerak sedikit ke belakang. Segel'Akarnya terjepit ke belakang karena tekanan. Ketika tekanan meningkat, gaya oli hidrolik pada seal juga meningkat, menyebabkan peningkatan deformasi seal secara keseluruhan.
Perilaku segel selama depresurisasi: Setelah menyelesaikan siklus kerja dan menurunkan tekanan silinder, segel kembali ke kondisi semula. Ini mengalami deformasi dan restorasi berulang selama operasi. Segel tetap tidak rusak sampai volume segel&39Bibirnya mengecil secara signifikan.
Mencocokkan toleransi ukuran alur dengan seal: Toleransi ukuran alur silinder hidrolik harus disesuaikan dengan tepat dengan seal. Berbagai jenis segel bolak-balik, seperti segel bibir berbentuk L, berbentuk U, berbentuk V, atau berbentuk Y, biasanya digunakan dalam sistem hidrolik. Permukaan tekanan berbentuk bibir pada segel ini menciptakan efek penyegelan dengan melakukan sedikit kontak dengan permukaan segel. Kinerja penyegelan meningkat dengan tekanan yang lebih tinggi seiring dengan meningkatnya gaya kontak dan area antara segel dan permukaan penyegelan. Sebaliknya, ketika tekanan menurun selama pengembalian silinder, area kontak dan gaya berkurang, sehingga menurunkan kinerja penyegelan.
Dengan memahami kondisi seal ini dan memastikan kecocokan yang tepat antara seal dan alur, keandalan dan umur panjang silinder hidrolik dapat ditingkatkan. Inspeksi rutin, pemeliharaan, dan penggantian segel bila diperlukan juga penting untuk kinerja optimal.